Manusia Es Menantang Batas Beku Dengan Meditasi

Daily Telegraph Inggris pada 9 Desember 2013 lalu, melaporkan bahwa Wim Hoff yang dijuluki 'ice man', terkenal di dunia karena memiliki kemampuan luar biasa anti beku. Ia mempertahankan sejumlah Guinness World of Records. Saat ini hampir tidak ada yang mampu bersaing dengannya.

Pada 20 Desember 2013 lalu, Hoff ke Cologne, Jerman, mencoba memecahkan rekor yang diukirnya sendiri di New York, Amerika Serikat pada awal tahun ini. Saat itu, dalam kondisi setengah telanjang ia bertahan selama 1 jam 12 menit di dalam wadah yang dipenuhi dengan es, dan targetnya adalah 1 jam 45 menit.

Memecahkan multi rekor dunia

Hoff kini berusia 48 tahun. Pada 20 tahun silam secara kebetulan ia mendapati dirinya memiliki kemampuan antibeku yang luar biasa dari orang-orang pada umumnya. Dalam kenangannya Hoff mengatakan, "Ketika itu saya sedang berlari santai dengan orang di taman. Setelah melihat es, tiba-tiba saya mendapatkan ide, bagaimana ya rasanya kalau berdiri di tengah es itu? Saya sangat ingin sekali mencobanya, lalu saya melepaskan pakaian, berdiri di dalam selama 30 detik. Setelah itu, saya merasakan suatu kegembiraan yang luar biasa. Sejak itu pula, saya melakukannya setiap hari."

Sejak itu, Hoff mulai menggali potensi antibekunya sendiri. Pada 2000 silam, dengan hanya mengenakan celana dalam, ia terjun ke dasar es kutub utara, memecahkan rekor dunia Guinness yang berhasil berenang dengan waktu terpanjang di bawah es. Ketika ia muncul ke permukaan, suhu telah turun menjadi minus 30 derajat Celcius.

Pada 2002 lalu, ia berlari dengan kaki telanjang di Lingkaran Kutub Utara sejauh 100 mil (160,9 km), menyelesaikan empat setengah maraton. Pada tahun yang sama, ia juga menyelesaikan empat setengah marathon lainnya di Eropa.

April lalu, dengan hanya mengenakan celana pendek ia mendaki puncak gunung Everest. Pada Januari 2002, Hoff kembali mencetak prestasi luar biasa. Ia berdiri di tengah es selama 72 menit dalam kondisi nyaris telanjang di Manhattan Avenue, New York.

Misteri anti beku sulit dipecahkan

Sejauh ini, para ilmuwan masih belum bisa menjelaskan sepenuhnya mengapa Hoff bisa memiliki kekuatan antibeku yang begitu menakjubkan. Penulis buku (batas hidup) yakni Dr Kenneth Kamler pernah mencoba menafsirkan kekuatan super Hoff ini.

Kala itu, saat Hoff melepas pakaiannya dan hanya mengenakan celana renang ia merangkak masuk ke dalam wadah yang dipenuhi es. Dokter Kamler mengamati reaksi Hoff dari luar wadah. Dalam kondisi normal, seseorang yang berada di lingkungan ekstra dingin dalam waktu lama akan mengalami gejala bengkak-bengkak atau Hypothermia. Bila suhunya di bawah 32 derajat, berbagai macam fungsi tubuh mulai berhenti, dan mungkin dalam beberapa menit akan mati. Tapi Hoff adalah kasus unik. Ketika ia berjalan keluar dari wadah setelah berendam bersama selama lebih dari satu jam, kulitnya masih berona darah seperti biasa.

Sehubungan dengan hal ini, Hoff mengatakan, bahwa ketika dia melakukan hal-hal ini, perhatiannya sangat terfokus, begitu saja, tidak lebih. Bertahun-tahun yang lalu, Hoff mulai berlatih suatu teknik meditasi yang disebut 'Yogi' di wilayah Himalaya, teknik meditasi ini dianggap dapat menghasilkan energi panas.

Hoff menuturkan bahwa jika seseorang memusatkan segenap perhatiannya maka dapat memecahkan sebuah soal matematika dengan mudah.

"Demikian juga halnya dengan meditasi, saya akan memusatkan segenap perhatian pada bagian anggota tubuh tertentu, dan membuatnya menghasilkan energi panas. Kekuatan meditasi bagaikan listrik, ia merupakan suatu potensi, dan saya sudah belajar bagaimana menggunakannya. Inilah Yogi yang sesungguhnya," katanya.

Sumber : erabaru.net